Tumbuh suburnya coffee shop di tanah air pasti membuat beberapa pebisnis berlomba-lomba membuat spot yang mengundang pengunjung. Mahfum bukan rasa dan presentasi menunya yang dipandang orang, lokasi dan situasi tempatnya jadi nilai plus tertentu.
Berikut sejumlah design coffee shop imut paling mengundang yang sukses dikurasi. Siapa yang tahu bisa saja ide buat ruang usaha barumu, atau bahkan juga bisa saja tambahan gagasan saat akan mendekor tempat kerja alias studio di dalam rumah.
1. Cafe cubicle semi outdoor memiliki nuansa industrial, cocok untuk nikmati senja
Cafe ini ialah Senggang Figur yang berada di Cilegon. Bangunannya imutnya digunakan untuk tempat pemesanan dan dapur. Sementara, lokasi kongkow pengunjung berada di tanah lega. Terletak berada di bukit-bukit dan menyengaja membuka start pukul 5 sore supaya pengunjung dapat nikmati matahari tenggelam. Bangunannya memiliki nuansa industrialis dengan finishhing semen yang rustic. Sedang trend, nih!
Baca Juga: Canopy Kain Bergaransi
2. Kyomi Ruang, cafe memiliki nuansa Jepang di wilayah Bandung
Cafe ini berada di Bandung, persisnya di wilayah Dago. Cafe namanya Kyomi Ruang ini dikonsep ala-ala Jepang, komplet dengan shoji yang disebut kisi jendela dan ditutup dengan kertas atau kain putih. Sisi dalam dan luarnya dikuasai kayu, komplet dengan aksesories ciri khas oriental yang lain seperti lampion dan pengaturan hebat pada bagian pantry.
3. Tidak perlu tempat luas, menjadikan cafe di Chiang Mai, Thailand ini sebagai idemu membuat coffee shop
Salah satunya cafe memiliki nuansa Jepang yang lain berada di Chiang Mai, Thailand. Cafe namanya Kōri kōri ini berada di bangunan sepetak dan memiliki konsep take away. Bisa saja ide untuk kamu yang tidak mempunyai tempat luas. Bentuknya juga serba putih dengan dialek kayu jelas. Agar lebih meriah, tambahan detil wood slats di jendela dan pintu dapat diperhitungkan.
4. Tidak terus-terusan putih, cafe ini pilih warna hijau tua dan kuning pinus untuk eksteriornya
Heal Inside Coffee yang berada di Tasikmalaya ini berani tampil berbeda. Penyeleksian berwarna tidak terdiam pada warna netral jenis kelabu, putih, dan hitam. Hijau tua dan kuning pinus jadi opsi yang akurat.
Detil pada bagian jendela tempat pemesanannya juga kelihatan classic. Jika kamu mencari mengetahui lebih dalam, beberapa baristanya kenakan kedok unik lho saat bekerja. Ide yang disuguhi, membuat beberapa pengunjung kerasan lama-lama di cafe ini.
5. Cafe Senemu 2.2 mengangkat ide minimalis dengan pemakaian aluminium pada jendela dan pintu
Selainnya finishhing semen yang didiamkan alami tanpa polesan dan clear coating , ide industrialis pada bangunan dapat direalisasikan melalui pemakaian kerangka alumunium. Seperti cafe ini yang memakai aluminium untuk jendela dan pintu kaca.
Cafe yang berada di Kota Kembang ini namanya Cafe Senemu 2.2. Detil berbentuk alas batu-batuan dan tanaman diterapkan pada cafe ini. Hingga sanggup membuat situasi taman didalamnya.
6. Bila ke Taiwan, janganlah lupa singgah ke cafe yang seperti rumah Doraemon dan Nobita ini
Berada di Taiwan, cafe imut ini mengingati kita pada rumah Doraemon dan Nobita. Bangunan ini dikepung dinding semen pada bagian luarnya dan cuman tersisa satu gerbang kecil. Satu daun pintu gerbangnya memang menyengaja didiamkan tertutup untuk tempat bangku dan meja pengunjung.
7. Jika cafe yang ini dibuat dari mobil van sisa lho
Walau kelihatan rustic, kenyataannya coffee shop dari van usang ini punyai nilai seni tertentu. Ketika orang lewat di depannya, pasti terkesima dengan design eksteriornya yang menarik. Tinggal yakinkan menunya menarik , tidak boleh cuman memercayakan presentasi toko-nya saja.
8. Walau beratap seng atau galvalum, cafe ini tetapi masih tetap kelihatan rapi dan estetis
Untuk kamu yang ingin hemat, coba bangun toko semi tetap dengan atap seng atau galvalum. Yakinkan saja roofing sisi dalamnya telah diperlengkapi insulasi yang cocok supaya tidak berasa panas. Tentunya juga kamu melengkapi AC untuk kenyamanan barista dan pengunjung. Biaya rendah, namun tetap rapi nih!
Agar kelihatan eksklusif, bisa distribusikan dana untuk merias sisi pintu dan jendelanya dengan design unik dan kekinian. Sisi dindingnya bisa dibikin stucco alias bermuka kasar.
9. Diskusi Kopi 28 menyatukan warung kelontong jaman dahulu dengan cafe kekinian
Diskusi Kopi 28 di Bandung ini kekinian, tapi jika jadi perhatian bentuknya serupa beberapa warung kelontong jaman dahulu. Itu karena kehadiran jendela kayu membuka tutupnya dan meja lipat panjang pada bagian luarnya. Warung kopi ini mengingati kita pada warungnya maknyak di seri Sang Doel, iconic ya!
10. Coba terapkan warna earthy buat yang jemu dengan warna netral
Telah kebanyakan warung kopi imut warna putih, kamu dapat mencoba beberapa warna earthy jenis hijau sage semacam ini. Bisa dikasih dialek breeze blok di sejumlah sisi fasad kafenya. Sebagai penutup dan pengaman, gunakan pagar biasa ala-ala rumah juga tidak jadi masalah.
Suka dech menyaksikan semakin banyak warung kopi dengan design yang unik. Gunakan juga cafe-cafe itu untuk cari ide saat mulai jemu dengan dengan kegiatan rutin.
Komentar
Posting Komentar